Keranjang belanja masih kosong
Ayo! belanja sekarang
Brand | : TRUBUS |
SKU Produk | : I06K057SK0258JP1481P09928 |
Rp. 50.000,- / Majalah
Ir. Ai Dudi Krisnadi menghasilkan rata-rata 2 ton tepung daun moringa—masyarakat menyebutnya kelor—per bulan. Dari jumlah produksi itu 80% di antaranya untuk memasok pasar ekspor ke berbagai negara di Benua Asia, Eropa, dan Afrika. Menurut Dudi kapasitas produksi 2 ton tepung daun per bulan itu belum mampu memenuhi permintaan pasar. “Permintaan pasar luar negeri bisa mencapai 200 ton per bulan,” ujar alumnus Universitas Siliwangi itu. Beberapa produsen juga memperoleh permintaan dari luar negeri. Sayangnya sebagian masyarakat masih mengganggap kelor berhubungan dengan perkara mistis. Jika masyarakat memanfaatkan, baru sebatas penjernih air dan pembatas lahan. Padahal, di balik itu semua pohon anggota famili Moringaceae itu multifaedah. Food and Agricultural Organization (FAO) dan World Health Organization (WHO) menggadang-gadang moringa sebagai pangan super lantaran kandungan nutrisinya yang luar biasa. Itulah sebabnya di mancanegara moringa—sebutan kelor di mancanegara—begitu populer. Permintaan kelor di tanah air juga mulai menggeliat, dari mulai olahan berupa tepung, aneka jenis kue, mi, bahkan juga bibit.
Penerbit | Redaksi Trubus Swadaya |