Keranjang belanja masih kosong
Ayo! belanja sekarang
Brand | : Sikumis |
SKU Produk | : I07K070SK0386JP2017P13517 |
Rp. 29.500,- / Kg
*Khusus Grosir *Harga sewaktu waktu berubah *Langsung dari Petani
Daun ketumbar atau daun wansui biasa digunakan penyedap untuk sup, salad, kari, dan hidangan lainnya. Daun ini telah digunakan di berbagai belahan dunia untuk menyedapkan masakan. Sekilas daun ketumbar mirip dengan seledri dari bentuk dan ukuran.
Daun ketumbar atau Cilantro mungkin tak sepopuler seledri. Daun yang berasal dari tanaman Coriandrum sativum L ini menghasilkan biji ketumbar yang sering digunakan dalam bumbu masakan. Coriandrum sativum L ternyata tak cuma bermanfaat bijinya, daun dari tumbuhan ini juga memiliki manfaat sehebat biji ketumbar.
Daun ketumbar memiliki ragam nutrisi yang baik untuk kesehatan. Daun ketumbar memiliki aroma dan rasa yang kuat sebagai tambahan masakan. Selain menambah cita rasa masakan, daun ketumbar juga dimanfaatkan sebagai obat herbal.
Anti jamur
Dilansir dari Medical News Today, studi tahun 2014 menguji efek dari minyak esensial yang berasal dari daun C. sativum pada Candida albicans yang merupakan ragi yang merupakan penyebab umum infeksi pada manusia. Para penulis menyimpulkan bahwa minyak tersebut memang memiliki sifat antijamur dan merekomendasikan penelitian lebih lanjut.
Detoks racun
Daun ketumbar telah terbukti mengikat logam-logam beracun seperti Arsenik, kadmium, aluminium, timbal dan merkuri dan mengeliminasi mereka dari tubuh. Mengonsumsi daun ketumbar bisa mempercepat penghapusan logam berat dari tubuh.
Mengurangi Kecemasan
Daun ketumbar apat membantu menenangkan saraf dan meningkatkan kualitas tidur. Ini didapat dari sifat obat penenang alami di dalamnya. Ekstrak cilantro tingkat tinggi menghasilkan efek anti-kecemasan yang sama dengan obat resep penenang.
Turunkan kadar gula darah
Daun dan batang daun ketumbar telah terbukti membantu menurunkan kadar gula darah. Daun ketumbar mendukung fungsi hati yang sehat dan menyeimbangkan gula darah.
Memiliki kadar gula darah yang tinggi adalah faktor risiko penyebab diabetes tipe 2. Baik biji ketumbar dan daunnya, tanaman ini dapat membantu mengurangi kadar gula darah.
Cegah kanker
Studi tabung reaksi 2019 meneliti efek ekstrak C. sativum pada sel kanker prostat. Para peneliti menemukan bahwa daun ketumbar mengurangi ekspresi gen spesifik dalam sel kanker. Dengan demikian, sel-sel kanker prostat menjadi kurang invasif, menunjukkan karakteristik yang berarti mereka tidak akan menyebar dengan cepat.
Dalam studi tabung reaksi lain, ekstrak batang, akar, dan daun C. sativum menunjukkan efek antikanker terhadap sel kanker payudara manusia dan menghambat kerusakan sel karena stres oksidatif.
Dukung kesehatan jantung
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ramuan daun ketumbar dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan mengurangi beberapa faktor risiko penyakit jantung. Daun ketumbar bermanfaat bagi kadar kolesterol dan trigliserida dalam tubuh dengan membantu menurunkannya.
Studi lain yang dipublikasikan dalam Food and Chemical Toxicology menemukan bahwa polifenol dan nutrisi kardioprotektif alami yang ditemukan dalam daun ketumbar dapat membantu mencegah kerusakan oksidatif yang secara khusus dikaitkan dengan kerusakan jantung.
Cegah Infeksi Saluran Kemih
Senyawa antibakteri Cilantro berpotensi membantu menjaga saluran kemih tetap sehat dan bebas dari bakteri tidak sehat. Ada banyak faktor yang dapat berkontribusi terhadap infeksi saluran kemih, termasuk pertumbuhan bakteri, aktivitas seksual, genetika atau diabetes.
Atasi gangguan pencernaan
Daun ketumbar dapat mengatasi perut mual, mencegah gas dan kembung, serta meredakan kram perut. Daun ketumbar juga membantu pencernaan yang efisien dengan membantu menghasilkan enzim pencernaan yang mempromosikan pemecahan makanan. Daun ketumbar cocok ditambahkan pada hidangan pedas untuk menetralisir rasa panas yang menyebabkan mulas.
Cegah keracunan makanan
Selain detoksifikasi, daun ketumbar juga memiliki efek perlindungan dari infeksi dan racun. Keracunan dapat menyebabkan mual, nyeri otot, keringat dingin, dan sakit kepala.
Sifat antibakteri alami pada daun ketumbar dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit yang disebabkan oleh makanan dan air, termasuk keracunan makanan dan disentri. Daun ketumbar sangat efektif dalam memerangi Listeria monocytogenes, sejenis bakteri yang menyebabkan listeriosis.
Atasi Iritasi Kulit
Cilantro digunakan baik secara internal maupun eksternal sebagai obat untuk iritasi kulit, termasuk gatal-gatal, kulit terbakar, atau akibat jamur. Daun ketumbar memiliki senyawa antihistamin alami yang membantu menenangkan respons sistem kekebalan tubuh terhadap alergen. Daun ketumbar dan minyak kelapa segar dapat dicampur bersama dan dioleskan untuk menenangkan masalah kulit dan alergi.
Kaya vitamin
Daun ketumbar adalah sumber vitamin K yang melimpah. Vitamin ini diperlukan untuk pembekuan darah yang tepat dan untuk pembentukan tulang yang kuat.
Daun ketumbar juga merupakan sumber vitamin A dan B-9. Vitamin A meningkatkan kesehatan mata, kulit, gigi, tulang, dan jaringan. Vitamin B-9 mendukung sel dalam produksi DNA.
Mengandung mangan
Mangan adalah zat yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil untuk kesehatan tulang, jaringan, dan darah. Infertilitas dan gangguan neurologis adalah dampak dari kekurangan mangan. Seperempat cangkir daun ketumbar menyediakan 1 persen dari kebutuhan harian untuk mineral ini.