| Brand | : PRADIPTA |
| SKU Produk | : I01K010SK0072JP0490P09040 |
Rp. 15.000,- / Pcs
Corynebacterium sp merupakan agens hayati atau bakteri pengendali tanaman padi agar terhindar dari berbagai penyakit antara lain :
-Kresek ( hawar daun ) yang disebabkan oleh Xanthomonas sp dan Blast ( Pyricularia Oryzae ). Penyakit kresek adalah penyakit padi yang penting dan dapat terjadi pada fase bibit, tanaman muda dan tanaman tua.
Gejala Serangan Kresek dengan tanda awal serangan penyakit ini adalah pucuk daun menguning, kemudian menjalar melalui pinggir daun hingga kepangkal. Pada serangan berat, daun padi akan tampak mengering. Pada serangan berat, dapat terjadi hanya dalam waktu 30 hari, dan padi menjadi kering serta mengakibatkan fuso.
Penanggulangan Kresek ini bisa dilakukan dengan penyemprotan agens hayati Coryne-TM dengan dosis 100 gr/tanki semprot pada saat 14 hari setelah tanam (HST), 24 HST dan 48 HST. Tujuannya untuk melindungi bakal daun muda yang akan tumbuh, setelah daun yang ada terserang kresek.
Bercak daun disebabkan oleh infeksi jamur Cercospora oryzae. Penyakit bercak daun cercospora atau yang sering disebut bercak coklat sempit (narrow brown leaf spot) disebabkan oleh jamur Cercospora oryzae Miyake. Penyakit bercak daun cercospora merupakan salah satu penyakit yang sangat merugikan terutama pada sawah tadah hujan yang kekurangan kalium, tanaman akan kering sebelum waktunya dan produksi menurun atau bahkan fuso.
Tanaman padi yang terinfeksi penyakit ini awalnya akan timbul bercak-bercah sempit pada daun berbentuk memanjang berwarna coklat kemerahan, sejajar dengan ibu tulang daun. Pada serangan yang berat bercak-bercak terdapat pada upih daun, batang, dan bunga. Pada saat tanaman mulai masak gejala yang berat mulai terlihat pada daun bendera dan gejala paling berat menyebabkan daun mengering. Infeksi yang terjadi pada pelepah dan batang meyebabkan batang dan pelepah daun busuk sehingga tanaman menjadi rebah.
Coryne-TM dapat mengendalikan pertumbuhan Cercospora oryzae Miyake sehinga tanaman padi akan makin sehat, pemberian Coryne-TM lebih dianjurkan pada masa awal tanam sehingga baik diberiikuan mulai 1 minggu HST dan interval 2 minggu sekali dengan dosis 100 gr/1 tanki vol 14 liter.
Akar gada yang disebabkan oleh Plasmodiohora brassicae, Pseudomonas solanaceaum. Tanaman padi sedikit yang terserang infeksi bakteri ini, karena bakteri ini lebih suka menyerang sayuran, untuk pencegahanya dapat digunakan Coryne-TM khususnya pada saat perendaman bibbit padi selama minimal 15 menit sebelunya dan setelah 1 - 2 minggu HST dan diulang 2 minggu sekali.
Layu bakteri yang disebabkan oleh Fusarium oxyspirium bisa menyerang padi dengan ciri ciri fisik, batang padi membusuk pada saat awal ataupun fase berikutnya. Pemberian Coryne-TM akan membantu mengatasi terserangnya penyakit ini dengan cara menyemprotan pada tanaman padi 2 minggu HST dengan interval 2 minggu sekali.
Dosis pemberian Coryne-TM 100 gr / tanki.
| Manfaat | Mampu mengatasi kresek, bercak daun, akar gada |
| Komposisi | corynebacterium sp |
Wishlist
