Keranjang belanja masih kosong
Ayo! belanja sekarang
Brand | : TRUBUS |
SKU Produk | : I06K063SK0339JP1672P10117 |
Rp. 70.000,- / Bundel
Inovasi atau teknologi dapat mempermudah proses dalam budidaya pertanian, peternakan, perikanan, sampai pascapanen. Contohnya Alya hasil kreasi Mas Fariz Fadlilah Mufid, mahasiswa Program Studi Elektronika dan Instrumentasi Universitas Gadjah Mada. Dengan menggunakan Alya, penderes tak perlu memanjat pohon kelapa untuk memperoleh nira. Sebab, Alya mampu memotong manggar secara otomatis tanpa mengharuskan penderes naik ke atas pohon. Penderes cukup bekerja di bawah dengan menekan tombol tertentu. Alat pintar itu dapat memotong manggar dengan gerinda dan menampung nira. Jika penampung penuh, Alya “memberitahu” kepada penderes, dengan bunyi tertentu dan nyala lampu. Inovasi pertanian itu sangat membantu para penderes dan memecahkan persoalan. Contoh teknologi lain adalah budidaya tin sistem akuaponik. Dengan teknologi itu, petani dapat memanen 2 komoditas sekaligus: tin dan lele. Itulah yang dialamai petani di Desa Bumirejo, Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, Yatmono. Pria 36 tahun itu rutin memetik 1—2 kg buah Ficus carica setiap hari dari 100 pohon. Selain itu Yatmono juga memanen 60 kg lele dari 2 kolam seluas total 13,2 m2 di sisi rumah tin. Apa yang Yatmo alami itu menjadi bukti bahwa dengan inovasi atau teknologi petani dapat memperoleh 2 hasil sekaligus dari satu kali waktu budidaya. Informasi budidaya tin secara akuaponik itu hanya salah satu dari puluhan artikel menarik di Special Collection Volume 2 tahun 2017. Artikel lain yang tak kalah menariknya adalah kiat lebatkan bunga adenium tumpuk, aneka kreasi anggrek, cara tingkatkan produksi benih nila hingga 200%, pamelo merah asal Thailand, uji klinis kefir, dan akuaponik mini di teras rumah.
Penerbit | Redaksi Trubus Swadaya |